Ciri-Ciri Mutu Benih Berkualitas Baik Secara Umum
Kualitas benih dalam menjadi salah satu faktor
yang sangat menentukan dalam kegiatan budidaya. Dapat dikatakan bahwa memilih
mutu benih berkualitas samasaja dengan menyusuk setengah keberhasilan
berbudidaya tanaman apa saja. Benih merupakan sarana produsi yang menentukan
keberhasilan menanam suatu komoditas tanaman. oleh karena itu pemilihan benih
berkualitas harus dilakukan dengan baik sesuai prosedur untuk mendapatkan benih
yang sesuai dengan setandar kriteria benih yang baik. Penyiapan benih dilakukan
mulai dari memilih benih berkualitas baik, penyemaian, penyapihan benih,
memlihara bibit mulailah kegiatan penanaman dilakan budidaya.
Mutu
Benih Berkualitas
Benih adalah bagian dari tanaman yang digunakan
untuk berkembang biak baik secara generatif maupun secara vegetatif. Perkembangbiakan secara generatif yaitu menggunakan biji buah dari tanaman itu sendiri.
Sedangkan perbanyakan tanaman secara vegetatif yaitu perbaikan tanaman
menggunakan bagian bagian tanaman seperti:
a)
akar (sukun),
b)
tuber (kentang, pisang),
c)
batang (ubi kayu, tebu) ,
d)
cabang (berbagai tanaman buah-buahan),
e)
daun (tanaman hias),
f)
bulb (bawang),
g)
rhizome (stroberi, tanaman obat).
berikut merupakan kelompok tanaman yang
perbanyakannnya secara vegetatif:
1. menggunakan biji
tanaman
yang perbanyakannya menggunakan biji yaitu:
a) Kelompok
tanaman pangan:
padi, jagung, sorgum, gandum. kedelai,
kacang tanah
b) Kelompok
tan sayuran:
cabai, tomat, kacang panjang, kangkung,
bayam, terong, pakcoy, sawi, kailan, kol, slada,
c) Kelompok
tanaman buah-buahan:
durian, rambutan, melon, semangka, mangga,
dll
d) Kelompok
tanaman hias:
Anterium, adenium, mata hari, anggrek,
e) Kelompok
tanaman perkebunan:
kopi, kakao, kelapa, karet, tembakau,
lada, ldd
2. menggunakan daun/tangkai daun
kelompok
tanaman yang perbanyakannya menggunakan daun atau tangkai daun adalah:
a) Kelompok
tanaman hias: cocor bebek, saint paula, sansivera
b) Kelompok
tanaman pangan: ubi jalar
3. menggunakan batang
kelompok
tanaman yang perbanyakannya menggunakan batang adalah:
a) Kelompok
tanaman pangan: ubi kayu,
b) Kelompok
tanaman hias: mawar
4. menggunakan anakan pohon
kelompok
tanaman yang perbanyakannya menggunakan batang adalah:
a) Kelompok
tanaman buah: pisang, nanas
b) Kelompok
tanaman hias: aglonema, anggrek
5. menggunakan umbi
kelompok
tanaman yang perbanyakannya menggunakan batang adalah:
a) Kelompok
tan sayuran: bawang merah, bawang putih, kentang
b) Kelompok
tan pangan: talas, uwi,
sebagai bagian tanaman yang digunakan sebagai
perbanyakan, benih harus bermutu baik dan berkualitas tinggi agar menghasilkan
tanaman yang memiliki produksi yang baik. kualitas benih yang baik merupakan
salah satu faktor yang emnentukan keberhasilan pertanaman secara ekonomis.
seangkan pengunakan benih ber mutu rendah/jelek akan menghasilkan tanaman yang
tidak seragam dan persentase tumbuhnya rendah, dan akan menjadi sumber inoulum
bagi penyakit yang terbawa oleh benih tinggi.
oleh karana itu penting dulakukan untuk
menggunakan benih berkualitas tinggi dalam kegiatan budidaya. ciri-ciri benih
yang memiliki mutu benih berkualitas tinggi adalah:
(1) tingkat kemurnian tinggi,
(2) daya brkecambah tinggi,
(3) vigor tinggi, dan
(4) bebas dari penyakit seedborne.
untuk menentukan mutu benih yang berkualitas
baik dapatdilihat dari beberapa karakteristik. karakteristik mutu benih
berkualitas baik dapat dilihat dari 4 setandar mutu, yaitu:
1.
mutu genetik
mutu genetik dipengaruhi oleh karakteristik
indukan yang digunakan dan juga hasil dari potensi genetik.
2.
mutu fisik
mutu fisik dilihat dari beberapa ciri-ciri
sebagai berikut:
a. keutuhan benih yang akan digunakan (tidak
mengalami kerusakan/cacat).
b. ukuran dan berat jenis sesuai setandat.
c. benih berisi atau disebut juga bernas (tidak
hampa)
b. warna benih cerah
3.
mutu fisiologis
hal ini berkaitan dengan:
a. persentase daya kecambah benih yang baik.
b. waktu dormansi yang baik.
4.
mutu sanitasi
sedangkan mutu sanitasi merujuka pada;
a. ada
tidaknya penyakit tanaman didalam atau permukaan/luar benih yang agak digunakan
untuk petbanyakan.
b. bersih
dari terkontaminasinya benih gulma
dalam memiliki benih yang akan di gunakan untuk
kegiatan perbanyakan tanaman harus memenuhi syarat keempat kriteria mutu
diatas. dengan memperhatikan keempat kriteria ini maka hasil produksi akan
sangat memuaskan. begitu pun sebaliknya, jika pemilihan benih tidak sesua
kriteria maka tanaman baru hasil perbanyakan akan berkualitas rendah. hal ini
dijunjukan oleh tanaman yang merana atau performansi buruk