Cara Mengendalikan Gulma Secara Teknis


  
Cara Membasmi Gulma Secara Teknis - Banyak cara untuk membasmi gulma agar tanaman yang kita budidayakan tidak terganggu. Pengendalian gulma yang biasa digunakan oleh para petani yaitu penegendalian gulma dengan cara teknis, pengendalian gulma secara kimia dan pengendalian gulma secara biologis, dan pengendalian gulma secara terpadu. Akan tetapi pada artikel kali ini kita akan memn=bahas tentang pengendalian gulma secara mekanis. Pengendalian gulma secara mekanis/teknis merupakan pengendalian gulma menggunakan alat yang sebagian besar dibantu oleh tenaga manusia. Membasmi gulma dengan cara mekanis/teknis ini banyak cara yang bias dilakukan. 
Cara mengendalikan rumput secara mekanis/fisik tersebut mempunyai beberapa keuntungan. Banyak keuntukngan yang diperoleh apabila kita mengendalikan gulma dengan cara mekanis. Kelebiahannya diantara lain:
1.     Tidak menimbulkan evek yang negative terhadap tanah dan tanaman
2.     Gulmak tidak akan mengalami persistensi
3.     Dapat menjangkau gulma di lahan yang tersulis
4.     Dapat dilakukan di lahan yang curam.
Akan tetapi cara ini memiliki kekurangan juga. Kekurangan pada cara pengendalian system  mekanis ini adalah:
1.     Memerlukan tenaga kerja yang banyak.
2.     Harus mememiliki kordinator yang dapat menghendel tenaga kerja.
3.     Pengawasan harus intesn

Teknik pengendalian gulma secara mekanis/fisik juga dapat dilakukan dengan berbagai cara yaitu:
·           pengendalian rumput dengan cara dicabut,
·           pengendalian rumput dengan cara dikoret/ disiangi,
·           pengendalian rumput dengan cara dipotong dengan sabit,
·           pengendalian rumput dengan cara dicangkul atau dibajak.

Mari kita bahas satu per satu cara pengendalian gulma/rumput secara mekanis/teknis.

A.     Pengendalian gulma dengan cara dicabut
Pencabutan gulma dengan menggunakan tangan ini sangat evertif dilakukan pada rumput semsim dan dan dua musim sebelum biji tumbuh pada gulma. hal ini dilakukan untuk mengurangi tumbuhnya gulma tumbuh dilahan disebabkan biji yang tertinggal. Selain itu juga untuk mencegahnya biji gulma terlempar ditempat lain pada saat pemecahan biji. Pada jenis gulma tahunan tidak cocok menggunakan teknik pengendalian jenis ini. Karean akan meninggalkan akar yang akan tumbuh menjadi gulma baru secara vegetative. Pengendalian gulma menggunakan tangan tergolong sangat evektif, evisiean dan murah, tapi jika lahan tidak terlalu luas. Biasanya pembersihan rumput dengan cara di cabut yaitu pada tempat-tempat yang susah di jangkau enggunakan alat mekanis. Faktor kegemburan tanah juga mempengaruhi cara ini. Pencabutan akan susah apabila tanah dalam keadaan kering dank eras. Dalam keadaan seperti itu proses pencabutan gulma akan sangat susah dan banyak bagian-bagian rumput kyang akan tertinggal.

B.     Pengendalian gulma dengan cara dikored
cara koret ini sangat evektif apabila tanaman yang dibudidayakan memiliki jarak tanam yang sempit. Dan juga untuk menjangkau gulma yang tidak terjangkau oleh alat berat. Cara ini dibantu menggunakan alat yang biasa disebut cangkul dan  koret (wangkil). Cara ini tidak evektif pada gulma yang siklus hidupnya tahunan. Karena akan meninggalkan bagian tanaman yang tumbuh dan menjadi indifidu baru. 

C.     Pengendalian gulma dengan cara dipotong
Pengandalian gulma dengan cara ini hanya digunakan untuk merapihkan gulma yang ada pad ataman atau ahanya ingin menekan pertumbuhan gulma. Pengendalian ini dilakukan secara intens. Pengendalian ini kurang evektif dilakukan pada lahan pertanian karena akan gulma akan cepat tumbuh tinggi dibandingkan dengan pengendalia yang lainnya. Dan juga bias jadu tanaman budidaya akan terpotong. Cara ini juga tidak bagus untuk jenis-jenis gulma tertentu, diantaranya alang-langa (Imperata cylindrica L.) dan teki (Cyperus rotundus L.).

D.    Pengendalian gulma dengan cara dicangkul atau dibajak
Pengolahan lahan dengan cara dicangkul atau dibajak merupakan salah satu cara untuk mengendalikan gulma secara prektis. Karena selan lahan terolah gulma juga dapat ditekan karena akar terpotong dan tercabut. Apabila gulma yang siklus hidupnya tahunan. Maka kita dapat merusak bagian atasnya atau langsung mencangkul akarnya sekaligus.