Perkembangbiakan Tanaman Secara Generatif dan Vegetative
Cara Berkembang Biak Tanaman Secara Vegetative Dan Generatif - perkembangbiakan atau perbanyakan tanaman perupakan proses pembuatan individu baru. Seperti tanaman budidaya juga mempunyai kemampuan untuk perbanyakan secara generative
(kawin /seksual) menggunakan biji misalnya dan secara vegetative (aseksual/tak
kawin). tergantung dengan sifat biologis tanaman itu sendiri.
a). Perkembangbiakan Tumbuhan Secara
Generatif
Perkembangbiakan
tanaman secara generatif (perbanyakan seksual atau perkembangbiakan secara
kawin). Perbanyakan Tumbuhan secara generatif ini hanya bias dilakukan oleh
tanaman yang menghasilkan biji. Biji mempunyai peranan penting dalam siklus
hidup tanaman. Peranan biji dalam sebuah siklus hidup tumbuhan sebagai alat
pemancaran dan sebagai alat perlindungan kepunahan pada keadaan yang tidak
menguntungkan untuk berkecambah biji. Selain itu, biji berperan sebagai sumber
makanan sementara untuk lembaga dan sebagai sumber untuk menurunkan sifat-sifat
kepada generasi berikutnya.Biji tanaman yang kecil sangat mudah untuk oleh
angin, air, hewan maupun manusia. Hal ini yang dapat mempercepat penyebaran
tumbuhan. Selain itu melalui perkembangbiakan secara generatif ini tanaman
dapat menghasilkan biji dalam waktu yang relatif singkat terutama pada
tanaman semusim. Misalnya bayam,
kangkung, sawi-sawian, kacang panjang dan kacang tanah yang mampu menghasilkan
biji setelah 6-8 minggu setelah perkecambahan. Sedangkan kemampuan berkecambah
biji tanaman budidaya dengan semakin masaknya biji akan semakin besar. Tetapi
ada beberapa jenis tanman budidaya yang bijinya dapat berkecambah walaupun
bijinya belum masak sebelum bijinya mencapai tingkat kemasakannya. Selain itu biji-biji tanaman juga mempunyai
umur dan masa dormansi yang relatif lama sehingga. Apabila biji tanaman
tersebut berkecambah dan tumbuh di lahan persemaiandengan sempurna makan kita
akan mendapatkan individu baru leuh banyak.
Akan
tetapi perkembangbiakan atau juga sering disebut dengan perbanyak secara
generative memiliki kekurangan kekurangan yang cukup berarti. Kekurangannya
yaitu:
• Berbuahnya cukup lama
• Tidak semua sama dengan sifat
induknya
• Pohonya biasanya tinggi
• Pembuatan bibit cukup lama
Perbanyakan
secara generative juga memiliki banyak kelebihan atau manfaat yang dapat kita
peroleh. Kelebihan atau manfaat dari perbanyakan secara generative ini adalah
• Permabanyakan bias sekala besar
• Memiliki perakaran yang kuat.
• Tidak merusak bagian tanaman dari
induknya.
Baca Juga:
b). Perbanyakan Tanaman Secara Vegetatif
penegertiandari perbanyakan secara vegetatif/aseksual (tak kawin) adalah perbanyakan tanaman menggunakan
bagian-bagian tanaman untuk menghasilkan indifidu baru. Bagian bagianyang dapat
dijadikan indifidu baru yaitu bagian akar batang dahan dan daun. Ciri-ciri
tanaman yang dapat dikembangbiakan secara vegetatif adalah tanaman yang jika
dilihat dari sisi morfologinya adalah tanaman yang memiliki biji berkeping 2
atau disebut juga tumbuhan dikotil.
Ada bermacam-macam
pemanfaatan tanaman secara vegetatif, dimulai dari memancaatkan akar batang ranting/dahan
dan ada pula yang memanfaatkan daun. Akan tetapi setiap bagian yang di
manfaatkan berbeda, berbeda pula cara perbanyakannya. Untuk caranya disini akan
di sebutkan 5 cara yaitu:
1). Mencangkok
Mencangkok merupakan perbanyakan tanaman secara vegetative
dengan memanfaatkan bagian ranting tanaman untuk dijadikan indifidu baru. Yaitu
dengan cara menumbuhkan akar dahulu sebelum ranting dipotong dan ditanam
2). Merunduk
Merunduk merupakan perbanyakan tanaman dengan cara
vegetati dengan cara merundukan ranting yang dapat mencaoai tanah dan ditimbun.
Perbanyakan tanaman ini sama dengan mencangkok. Merunduk ini ada du cara yaitu
merunduk tunggal yang akan menghasilkan 1 individu. Dan merunduk secara
majemuk, cara ini akan menghasilkan individu baru lebih dari 1.
3). Menyambung
Menyambung merupakan perbanyakan tanaman dengan cara
menggabungkan dua tanaman untuk memperoleh hasil yang maksimal. Cara ini
menggunakan 2 tanaman yang unggul untuk di gabungkan. Unggul pada perakaran dan
ungul pada produksinya.
4). Okulasi
Okulasi merupakan perbanyakan tanaman secara vegetatif
dengan menggabungkan batang bawah dan mata tunas (entres). Perbanyakan tanaman
dengan cara okulasi ini sering juga di sebut dengan menempel. Yaitu menempel
mata tunas pada batang bawa. Cara ini juga prinsipnya sama dengan menyambung,
yaitu dengan menggabungkan sifat unggul antar dua indukan. Perbanyakan tanaman
dengan cara okulasi ini ada 2 jenis yaitu okulasi hijau dan okulasi coklat. Yang
membedakan okulasi hijau dan okulasi coklat adalah pada mata tunas/entres. Okulasi
hijau yaitu mata tunas yang digunakan adalah mata tunas yang berwarna hijau. Sedangkan
okulasi coklat yaitu matanutanas yang digunakan berwarna coklat
5). Setek
Perbanyakan tanaman ini merupakan perbanyakan
tanaman secara vegetatif denga cara memisahkan bagian bagian tanaman untuk
dijadikan indifidu baru. Ada tiga bagina tanaman yang sering digunakan untuk
dijadikan individu baru dengan cara setek yaitu daun, akar dan batang
Sekian penjelasan singkat tentang Cara Berkembang Biak Tanaman Secara Vegetative Dan Generatif dari
penulis pustaka petani semoga bermanfaat
SALAM
TANI